Ajang Silaturrahmi pada Buka Bersama di MTsN 1 Kota Subulussalam

Ust.Drs.Maskur sedang memberikan ceramah

Kota Subulussalam – Setiap tahun MTsN 1 Kota Subulussalam mengadakan buka puasa bersama, buka puasa bersama ini dilaksanakan agar meneguhkan dan mempererat silatur rahim sesama keluarga besar MTsN 1 Kota Subulussalam.

Pada buka puasa bersama ini di hadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota subulussalam yaitu H. Januazi,S.Ag.M.Pd yang didampingi Kasi Pendidikan Madrasah Kota Subulussalam, Pengawas Tingkat MI dan MTs se Kota Subulussalam Mustafa,S.Ag, Kapala MAN 1 Subulussalam dan Kepala MIN 1 Kota Subulussalam. Sedangkan sebagai pengisi Taushiyah Ust.Drs. Maskur. Acara ini dilaksanakan pada tanggal 27 April 2021 atau 16 Ramadhan 1442 H.

Dalam kata sambutannya Kepala MTsN 1 Kota Subulussalam, Kamaruddin,S.Ag,MM mengatakan "Selamat datang kepada para tamu undangan yang sudah bersedia untuk hadir pada acara ini, saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang sudah bekerja keras sehingga acara buka bersama ini bisa kita laksanakan, saya mendo'akan semoga mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT".

"Acara buka puasa bersama ini kita langsanakan setiap tahun untuk mempererat silatur rahim sesama kita keluarga besar MTsN 1 Kota Subulussalam, kita bisa saling lebih kenal sesama kita". Lanjutnya.

Drs. Maskur melalui taushiyahnya menyampaikan "ramadhan merupakan Syahru At Tarbiyah atau bulan pendidikan, diantara hikmah yang terkandung di dalam pendidikan rohaniah. Hati manusia terdiri dari 6 bidang, depan, belakang, kiri dan kanan, bidang atas dan bawah. Yang menjadi fukus kita bidang atas dan bidang bawah. Bidang atas menginginkan agar terus mengharapkan karunia Allah. Sedang bagian hati yang bawah selalu mencari-cari atau berharap-harap dari manusia. Bagian bawah dan bagian atas seperti lensa sebuah botol yang memandang kepada diri, bila kedua lensa ini bersih akan tanpak kebaikan-kebaikan dan terus berbuat kebaikan ini terlihat dari tangannya yang pemurah, namun apaila lensa ini penuh dengan plek-plek hitam yang melapisi lensa itu akan mengaburkan penglihatan, perkataan dan perbuatan yang dia miliki, seseorang memiliki plek-plek yang banyak berarti seseorang itu memiliki dosa yang sudah banyak dan akan sulit untuk memberihakannya. Makanya Allah memberikan bulan puasa ini, sebagai bulan pendidikan yang dengan latihan-latihan ibadah yaang kita lakukan akan membuat lapisan hati yang sudah hitam bisa terbersihkan".

"Orang puasa itu ada 3 golongan, golongan pertama puasa orang awam, kedua puasa orang khawas dan ketiga puasa khawasul khawas. Puasa golongan pertama puasa orang yang hanya menahan lapar dan dahaga tidak mendapatkan pahala apa-apa, dikarnakan mereka tidak bisa menahan perkataan yang tidak baik yang keluar dari mulut mereka, begitu juga telinga, mata mereka, kaki meraka. Singkatnya kita berusaha, puasa kita ini mendapatkan level yang ketiga, apapun yang kita lakukan dapat nilai ibadah untuk kita, sejak makan sahur sampai berbuka dapat nilai ibadah dari sisi Allah" Lanjutnya

1 Komentar

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama